Setya Novanto Alami Kecelakaan, tetapi Malah Dirawat Dokter Spesialis Ginjal

JAKARTA,
Berita Pojok — Advokat Fredrich Yunadi pernah meminta agar dokter Rumah Sakit
Medika Permata Hijau membuat diagnosis luka akibat kecelakaan terhadap
kliennya, Setya Novanto.
Kenyataannya,
Novanto malah dirawat oleh dokter spesialis ginjal.
Hal
itu dikatakan dokter Alia saat bersaksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi
Jakarta, Senin (26/3/2018). Alia bersaksi untuk terdakwa dokter Bimanesh
Sutarjo.
Awalnya,
jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menanyakan kebiasaan penanganan pasien
di ruang instalasi gawat darurat (IGD), khususnya terhadap pasien yang masuk
akibat kecelakaan.
"Kalau
pasien masuk akibat kecelakaan yang mengalami benturan, benjol di kepala, itu
diarahkan ke dokter spesialis mana?" Kata jaksa Roy Riady.
Menurut
Alia, biasanya pasien dengan luka di kepala akan dirujuk ke dokter spesialis
saraf. Alia mengatakan, belum pernah ada kasus kecelakaan yang langsung dirujuk
ke dokter spesialis ginjal.
"Belum
pernah ada," kata Alia.
Dalam
kasus ini, Bimanesh Sutarjo didakwa telah melakukan rekayasa agar Setya Novanto
dirawat di Rumah Sakit Medika Permata Hijau.
Hal
itu dalam rangka menghindari pemeriksaan oleh penyidik KPK.
Menurut
jaksa, Bimanesh dan pengacara Novanto, Fredrich Yunadi, diduga sengaja membuat
skenario agar Novanto didiagnosis mengalami luka akibat kecelakaan.
Pada
kenyataannya, Bimanesh yang merawat Novanto merupakan dokter spesialis penyakit
dalam konsultan ginjal dan hipertensi.
Sumber
: KOMPAS.com
0 Response to "Setya Novanto Alami Kecelakaan, tetapi Malah Dirawat Dokter Spesialis Ginjal"
Post a Comment