Soal Banyaknya Massa Kampanye di GBK, Jokowi: Biar Gambar Bicara, Rakyat Buktikan dan Rasakan

Konser
Putih Bersatu berhasil membuat ibukota menjadi lautan putih. Hal ini
membuktikan bahwa kampanye terbuka Jokowi-Ma’ruf Amin termasuk perhelatan yang
besar.
Sejak
pagi hari, arak-arakan ratusan ribu massa berbaju putih sudah menuju kawasan
stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan. Jalan-jalan protokol di Jakarta,
sejak MH Thamrin hingga Jenderal Sudirman, serta jalan arteri penuh sesak
dipadati massa yang melakukan konvoi dari sejumlah wilayah.
"Apa
kabar Indonesia! Apa kabar Jakarta? Saat ini kita berkumpul untuk membakar
semangat juang dalam memajukan bangsa Indonesia. Tidak ada secuil rasa pesimis.
Hanya ada optimis! Kami tidak akan klaim berapa jumlah yang hadir di sini. Biar
gambar yang berbicara, biar rakyat yang membuktikan, biar hati yang
merasakan," ucap Jokowi berapi-api yang langsung disambut teriakan para
pendukung yang memekakkan telinga.
Dalam
kesempatan itu, Jokowi juga mengangkat isu hoaks, berita bohong, dan fitnah
yang beredar di tanah air. Terutama dalam konstelasi Pilpres 2019.
"Jangan
sekali-sekali berteriak kami penuh kebohongan, jika menciptakan kebohongan.
Jangan berteriak ingin perubahan, jika tak memiliki gagasan, dan jangan pula
teriak akal sehat, jika tidak bisa berpikir jernih. OLeh karena itu, kontestasi
politik hanya musiman. Pilihlah, apa yang Anda yakini. Lihat perubahan sekitar.
Tapi persatuan dan kerukunan adalah nomer satu," ujar Jokowi.
Oleh
karena itu, demi melanjutkan pembangunan dibutuhkan pemimpin yang tegar. Jokowi
menekankan, menjadi pemimpin pemerintahan tidaklah mudah, butuh
pengalaman-pengalaman di bidang pemerintahan pula.
"Alhamdulillah
saya diberi kesempatan untuk memimpin dari lingkup kecil pemerintahan tingkat
Kotamadya, kemudian Provinsi dan saat ini menjadi Presiden RI. Pengalaman
adalah kunci awal dari sebuah solusi. Indonesia tidak akan bubar, kita sudah
berada pada jalan yang benar, kita optimis menatap masa depan," jelasnya.
Bagi
Jokowi, infrastruktur merupakan fondasi dasar sebuah negara maju yang telah
dilaksanakan dan mulai rasakan. Beragam program-program pro rakyat telah
dijalankan sehingga tingkat kemiskinan turun dibawah 10%, pertumbuhan ekonomi
meningkat, serta 10 juta lapangan pekerjaan sudah menanti.
"Inilah
kemajuan, dan kita jangan khufur nikmat. Karena itu, saya dan KH Ma'ruf Amin
akan meneruskan program kerja yang penuh optimisme. Dengan KIP Kuliah, Kartu
Pra Kerja, dan Kartu Sembako. Pemerintah Dilan, digital melayani akan
mempercepat birokrasi dan sebagai komitmen anti korupsi. Membangun peradaban
dengan teknologi informasi di setiap pelosok demi terwujudnya Indonesia
maju," lanjutnya. [okezone.com]
0 Response to "Soal Banyaknya Massa Kampanye di GBK, Jokowi: Biar Gambar Bicara, Rakyat Buktikan dan Rasakan"
Post a Comment