Demokrat: Tak Ada Ruang bagi PKI Tumbuh di Pemerintahan Prabowo-Sandi

Direktur Komunikasi dan Media Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandi, Hashim Djojohadikusumo mengaku akan menerima dukungan dari keturunan PKI. Menanggapi hal itu, Partai Demokrat menegaskan tak ada ruang bagi PKI untuk berkembang di pemerintahan Prabowo - Sandi.

"Tidak ada ruang sekecil apapun di pemerintahan Prabowo - Sandi untuk PKI tumbuh. Tapi mereka (keturunan PKI) sebagai anak bangsa, punya hak yang harus dilindungi. Hak mereka sebagai warga negara tetap kita jaga dan lindungi," jelas Kadiv Advokasi dan Hukum DPP Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean, kepada kumparan, Minggu (27/1) malam.

Meski demikian, Ferdinand mempersilakan siapa saja, termasuk keturunan PKI untuk memberikan suara ke Prabowo - Sandi. Asalkan tak ada ruang penyebaran ideologi komunis.

"Betul demikian bahwa dukungan itu ada bermacam-macam. Salah satunya adalah pemberian suara di TPS. Maka itu semua suara yang diberikan di TPS ke Prabowo - Sandi akan kami terima. Baik itu dari anak turunan PKI atau bekas aktivis PKI. Yang tidak kami terima itu adalah tumbuhnya PKI," ungkap Ferdinand.

"Dengan catatan tidak ada ruang bagi ideologi komunis dan mereka harus tunduk dan ikut pada Pancasila," imbuh anggota BPN Prabowo - Sandi itu.

Selain itu, Ferdinand memastikan kubu Prabowo - Sandi tak akan pernah menerima deklarasi dukungan dengan masyarakat atau organisasi yang berafiliasi dengan PKI.

"Itulah yang dimaksud oleh Hashim, bukan deklarasi dukungan, tapi suara anak turunan PKI pasti terima. Jadi jangan diartikan penerimaan dukungan itu seperti kita akan deklarasi dengan PKI, tidak sama sekali," tegasnya.

Ia pun tak menampik Prabowo - Sandi membutuhkan banyak suara di Pilpres 2019. Sehingga membutuhkan suara dari siapa saja masyarakat, termasuk keturunan PKI.

"Kita kan tidak tahu siapa yang memberikan suara, apakah anak PKI atau bukan. Jadi kita menerima semua suara. Dan tidak mungkin kami larang rakyat memilih Prabowo. Justru kita butuh suara," pungkasnya.

Hashim Djojohadikusumo mengaku pihaknya akan totalitas memenangkan Prabowo-Sandi di Pilpres 2019. Oleh karena itu, setiap suara dan dukungan dari masyarakat akan diterima, asalkan bukan iblis. Bahkan, akan tetap menerima dukungan dari keturunan PKI.

“Saya dan kami akan terima dukungan dari mana pun kecuali iblis, kecuali setan. Yang lain kami terima, Prabowo terima. Bahkan anak dan cucu PKI pun, cicit PKI kami akan terima dukungannya. Saya katakan itu, kita mau menang,” kata Hashim di Gedung Bhayangkari, Jakarta, Minggu, (27/1).

Sumber : kumparan.com