Rombongan Massa 22 Mei Dipaksa Pulang Kembali ke Madura

Surabaya
- Petugas gabungan TNI/Polri melakukan razia di Jembatan Suramadu sisi
Surabaya. Sejumlah kendaraan dihentikan dan diperiksa oleh petugas.
Dalam
razia ini, ada 2 bus, 8 Isuzu Elf serta sejumlah mobil pribadi dihentikan
polisi. Mereka adalah rombongan dari Madura yang hendak berangkat ke Jakarta
untuk ikut aksi 22 Mei.
Polisi
pun bertindak dengan menyuruh rombongan itu balik. Bahkan penumpang dilarang
turun dari kendaraan.
"Kita
sudah berkoordinasi dengan Semeru 1 agar rombongan dikawal kembali ke daerahnya
masing-masing," kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Antonius Agus
Rahmanto di Jembatan Suramadu, Senin (20/5/2019).
Wakapolda
Jatim Brigjen Pol Toni Harmanto mengatakan kegiatan razia dan penyekatan di
Jembatan Suramadu dilakukan terkait beredar isu kelompok teror dengan misi
menyerang massa di tanggal 22 Mei 2019.
"Kegiatan
kami ini salah satunya untuk ikut serta menyelamatkan masyarakat khususnya dari
Madura, ada dari Sampang dan Pamekasan. Berkaitan ancaman teror yang ada di
Jakarta. Kami tidak ingin massa ini menjadi sasaran atau target kelompok teror
di sana," jelas Toni Harmanto kepada wartawan di Jembatan Suramadu, Selasa
(21/5/2019).
Toni
juga menyampaikan kepada mayarakat yang akan mengikuti aksi 22 Mei di Jakarta
untuk kembali. Ia pun memberikan kesempatan untuk menyampaikan pendapat.
"Kami
juga menyampaikan atau memberikan kesempatan kepada mereka kalau ingin
menyampaikan pendapatnya di sini. Setelah kami berdiskusi akhirnya mereka
terima dan memutuskan kembali ke daerah masing-masing," jelas Toni.
Dari
pantauan detikcom, pengamanan ini juga dilakukan Kapolres Bangkalan AKBP Bobby
Paludin Tambunan. Ia bersama angota terlihat berkoordinasi dengan jajaran
kepolisian dari Polres Pelabuhan Tanjung Perak dan Polda Jatim.
Dari
tiga lajur di Jembatan sisi Surabaya, hanya satu lajur yang digunakan. Dua
lajur dipakai untuk pengamanan kendaraan. [detik.com]
0 Response to "Rombongan Massa 22 Mei Dipaksa Pulang Kembali ke Madura"
Post a Comment