TKN: Sandiaga Bohong Soal Pembangunan Tol Tanpa Utang

Jakarta:
Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin membantah pernyataan calon
wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno tentang pembangunan tol
Cikampek-Palimanan tanpa utang. Juru bicara TKN Jokowi-Ma'ruf Aceh Hasan
Syadzily menyebut proyek itu ditalangi beberapa bank.
"Apakah
kucuran dana dari perbankan itu bukan utang," kata Ace di Jakarta, Rabu, 2
Januari 2019.
Ace
menjelaskan kucuran dana itu berasal dari sebuah sindikasi yang terdiri dari 22
perbankan dan perusahaan keuangan. Sindikasi itu memasok Rp8,8 triliun untuk PT
LIntas Marga Sedaya.
Perusahaan
milik Sandiaga, PT Saratoga merupakan pemilik saham PT Lintas Marga Sedaya. PT
Saratoga bekerja sama dengan sebuah perusahaan asal Malaysia.
Bank
Central Asia (BCA) dan Bank DKI menjadi kreditor terbesar dan pemimpin
sindikasi itu. BCA diketahui mengucurkan Rp3,3 triliun dan Bank DKI mengucurkan
Rp2,06 triliun.
Ace
mengatakan skema yang digunakan dalam pendanaan proyek itu adalah publik
private partnership. Skema ini juga digunakan dalam proyek infrastruktur lain
di era Presiden Jokowi.
"Hal
tersebut berlaku hampir semua proyek jalan tol di Jawa, tidak dengan utang
pemerintah tapi dengan skema seperti ini. Sekali lagi ini menunjukan Sandi
tidak punya data," kata Ace.
Politikus
Golkar itu menyebut pernyataa Sandi tentang pembangunan tanpa utang sangat
keliru. Karena, pembangunan proyek tol Cipali itu tak bisa dilakukan tanpa ada
skema pinjaman dari bank.
Ace
juga mengkritisi pernyataan Sandi tentang kenaikan harga bahan pokok. Padahal,
harga bahan pokok stabil saat natal dan tahun baru.
"Pengangguran
terbukti menurun justru di era Jokowi. Ini sandiwara sandi yang kasetnya diputar terus menerus," pungkas
Ace.
Sumber
: medcom.id
0 Response to "TKN: Sandiaga Bohong Soal Pembangunan Tol Tanpa Utang"
Post a Comment