Pidato Berapi-api Jokowi: Negara Punah Hingga Tuduhan Antek Asing

Jakarta - Capres petahana Joko Widodo (Jokowi)
menyampaikan pidato di depan para alumni sejumlah universitas. Dengan penuh
semangat Jokowi menegaskan bahwa dia tak ingin Indonesia bubar dan punah.
"Kita harus optimis, kita harus optimis, kita
harus optimis, jangan sampai ada pesimisme di antara kita. Jangan sampai ada
yang bilang Indonesia bubar, nggak ada! Jangan sampai ada yang bilang Indonesia
punah, tidak ada! Tidak ada, tidak ada, saya katakan tidak ada," ujar
Jokowi dalam acara deklarasi alumni sejumlah universitas di Plaza Tenggara GBK
Senayan, Jakarta, Sabtu (12/1/2019).
Capres nomor urut 01 itu jengkel terhadap
narasi-narasi yang justru membangun pesimisme. Jokowi menekankan semua pihak
untuk membangun optimisme.
"Kita harus optimis, kita harus optimis, kita
harus optimis. Saya kadang jengkel dan marah untuk hal-hal seperti itu.
Bagaimana negara sebesar Indonesia ini, kita tidak bangun optimisme, kita tidak
bangun optimisme, kita tidak bangun optimisme?" ujar Jokowi.
"Sesulit apa pun rintangan itu, sesulit apa pun
rintangan itu, sesulit apa pun hambatan itu, kita harus bersama-sama membangun
negara ini!" kata dia.
Jokowi juga menyampaikan sejumlah topik dengan
berapi-api. Dia begitu semangat saat menepis tudingan yang menyebut dia antek
asing.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan pemerintah
saat ini sudah bekerja prorakyat. Buktinya, pemerintah berhasil mengambil alih
Blok Mahakam dan merebut 51 % saham PT Freeport Indonesia.
"Presiden Jokowi isu-isunya banyak di bawah.
Mungkin di sini tidak ada, tetapi Presiden Jokowi diisukan antek asing, antek
asing, antek asing. Saya ingin menyampaikan, yang namanya Blok Mahakam 100
persen dikelola Pertamina yang sebelumnya dikelola Jepang dan Prancis,"
tegas Jokowi.
Jokowi meminta isu-isu miring seperti antek asing
harus dijelaskan dan ditangkis. Ia lalu menyinggung soal sulitnya pemerintah
merebut saham Freeport.
"Jangan dibolak-balik seperti itu. Dipikir
merebut 51 persen saham Freeport selama 4 tahun itu mudah? Sangat sulit sekali,
sangat sulit sekali,"
Di acara deklarasi dukungan alumni sejumlah universitas
ini Menhub Budi Karya Sumadi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menko PMK Puan
Maharani dan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko serta penyanyi Adhie MS, turut
hadir. Setelah deklarasi, Jokowi mendapatkan jaket kerja dari para alumni
universitas. [detik.com]
0 Response to "Pidato Berapi-api Jokowi: Negara Punah Hingga Tuduhan Antek Asing"
Post a Comment