Rizieq Singgung Ahok dan 9 Naga ke Massa Reuni 212

Jakarta,
-- Nama Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok disebut-sebut dalam aksi Reuni Akbar
212 di Silang Monas, Jakarta Pusat, Senin (2/12). Imam Besar Front Pembela
Islam (FPI) Rizieq Shihab lewat teleconference dari Makkah menyebut peristiwa
pelengseran Ahok harus menjadi penyemangat untuk tetap melawan aksi penistaan
agama.
"Ingat
dan belajarlah dari sejarah Aksi Belas Islam berjilid-jilid di 2016 dan 2017.
Ingat bagaimana Ahok penista agama lengser dan longsor karena adanya anugerah
pertolongan Allah SWT. Ini lantaran keikhlasan umat Islam Indonesia melawan
arogansi rezim zalim," kata Rizieq kepada para peserta Reuni 212.
Rizieq
mengatakan, Ahok dengan segala kekuatan di belakangnya, tetap runtuh karena
keikhlasan umat untuk berjuang. Rizieq menyebut Ahok mendapat dukungan di dalam
maupun luar negeri, yaitu dibela Panglima TNI, dilindungi KPU dan KPK, hingga
dikampanyekan media nasional, serta didanai oleh sembilan naga merah.
"Semua
kekuatan pendukung Ahok penista agama rontok. Inilah pertolongan Allah kepada
umat Islam. Kenapa? Karena ketika itu berjuang ikhlas, sabar, dan bersatu
berjuang bersama melawan kezaliman," tegas Rizieq.
Belajar
dari lengsernya Ahok, Rizieq kemudian memerintahkan para peserta Reuni 212
untuk tidak pernah berhenti membela agama, bangsa dan negara.
Rizieq
menyebut saat ini di negara Indonesia telah terjadi aneka ragam penodaan agama.
Rizieq pun menyinggung kasus Sukmawati Soekarnoputri yang saat ini dianggap
menghina Nabi Muhammad SAW.
"Ada
yang membandingkan rasul dengan ayahnya, dia merasa ayahnya merasa lebih baik.
Ada juga yang menggambarkan masa kecil nabi dekil kumel tidak terurus,"
ujar Rizieq.
"Ini
penodaan agama. Dan banyak peristiwa penodaan agama lainnya," tegas
Rizieq.
"Jika
terjadi penodaan agama, menghina Allah atau Rasul, atau melecehkan Alquran,
maka kita serukan kepada seluruh umat Islam memproses secara hukum karena
negara Indonesia adalah negara hukum," ujar Rizieq menegaskan.
Sebelumnya,
dalam kesempatan yang sama Rizieq juga menyinggung persoalan tentang
kesulitannya pulang ke Indonesia. Seperti diketahui Rizieq berada di Arab Saudi
sejak 2017.
"Kapan
pengasingan berakhir? Jangan tanya ke saya, jangan tanya ke DPP FPI, jangan ke
GNFP, ulama atau 212. Jangan ke Saudi (pemerintah Arab Saudi), tanyalah
otoritas pemerintah Indonesia yang menggelar sinetron pengasingan dalam kemasan
pencekalan," ucap Rizieq. [CNN Indonesia]
0 Response to "Rizieq Singgung Ahok dan 9 Naga ke Massa Reuni 212"
Post a Comment