Daftar Wantimpres Jokowi Periode 2019-2024

Jakarta,
-- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk sembilan tokoh untuk menjadi anggota
Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) periode 2019-2024. Pelantikan 9
anggota Wantimpres dilakukan di Istana Negara, Jakarta, Jumat (13/12).
Sesuai
amanat Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2006, Wantimpres adalah lembaga pemerintah
yang bertugas memberikan nasihat dan pertimbangan kepada Presiden sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 16 Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945.
Masih
dalam UU tersebut, pemberian nasihat dan pertimbangan tersebut wajib dilakukan
oleh Wantimpres baik diminta ataupun tidak oleh Presiden. Penyampaian nasihat
dan pertimbangan tersebut dapat dilakukan secara perorangan maupun sebagai satu
kesatuan nasihat dan pertimbangan seluruh anggota dewan.
Dalam
menjalankan tugas dan fungsinya tersebut, Wantimpres tidak memberikan
keterangan, pernyataan, dan/atau menyebarluaskan isi nasihat dan pertimbangan
kepada pihak manapun.
Dalam
periode kedua kepemimpinan Jokowi kali ini, Jokowi menunjuk sembilan anggota
dari berbagai kalangan mulai dari partai politik, pengusaha, hingga tokoh agama
Mereka yang diangkat menjadi anggota Wantimpres antara lain:
1.
Wiranto
Sebelumnya
ia menduduki posisi Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM di Kabinet
Presiden Jokowi periode pertama. Wiranto yang juga mantan Ketua Umum Partai
Hanura tersebut juga pendukung Jokowi sejak Pilpres 2014. Wiranto juga berlatar
belakang militer, dengan karier terakhir menjabat sebagai Panglima ABRI periode
1998-1999.
2.
Agung Laksono
Agung
Laksonoi adalah tokoh senior Golkar. Ia juga menjadi salah satu pendukung
Jokowi dan Ma'ruf Amin Pilpres 2019 lalu. Agung sebelumya pernah menjabat
sebagai ketua DPR 2004-2009. Selain itu, Agung pernah menjadi Menteri
Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat
3.
Sidarto Danusubroto
Sidarto
merupakan politikus senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Sebelumnya adalah anggota Wantimpres pada pemerintahan Jokowi periode
2014-2019. Ia juga pernah menjadi ketua MPR periode 2009-2014 menggantikan
Taufik Kiemas yang meninggal dunia.
4.
Dato Sri Tahir
Berlatar
belakang pengusaha, Dato Sri Tahir merupakan pemilik Grup Mayapada. Pria
kelahiran Surabaya, 26 Maret 1952 tersebut dikenal sebagai seorang filantropis.
Tahir tercatat sebagai orang terkaya ke-4 di Indonesia tahun 2018.
5.
Putri Kus Wisnu Wardani
Putri
merupakan Komisaris Utama PT Mustika Ratu Tbk. Kepemimpinan dalam usaha
kosmetik itu dia lanjutkan sejak 2011, saat menerima tongkat kepemimpinan dari
ibunya Mooryati Soedibyo.
6.
Maulana Al-Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya alias Habib Luthfi
Merupakan
salah satu tokoh dari salah satu ormas tertua di Indonesia, Nahdlatul Ulama
(NU). Sebagai seorang habib, Habib Luthfi dikenal memiliki basis santri yang
besar, baik di Pekalongan kota asalnya hingga meluas ke seluruh tanah Jawa.
Selain menjadi pendakwah, Habib Luthfi juga pernah menjadi ketua MUI Jawa
Tengah, Habib Luthfi bin Yahya juga Ketua Forum Sufi Internasional.
7.
Mardiono Bakar
Politikus
dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Mardiono Bakar kini menjabat sebagai
Wakil Ketua Umum PPP. Namanya kerap menghiasi pemberitaan media massa saat
menggalang akar rumput PPP untuk menguatkan dukungan kepada pasangan
Jokowi-Ma'ruf pada Pilpres 2019.
8.
Arifin Panigoro
Berlatar
belakang utama sebagai pengusaha, nama Arifin Panigoro juga pernah berkecimpung
di dunia sepak bola sebagai inisiator Liga Primer Indonesia (LPI) pada 2011.
Sebelum mengibarkan bendera Medco, Arifin Panigoro memulai usahanya sebagai
kontraktor instalasi listrik door to door. Alumni Elektro Teknik Institut
Teknologi Bandung (ITB) tahun 1973 itu berasal dari Potanga, sebuah desa di
wilayah Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo.
9.
Sukarwo
Lebih
dikenal dengan nama Pakde Karwo. Politikus sekaligus birokrat tulen. Menjabat
Gubernur Jawa Timur dua periode, mulai dari 2009-2014 hingga 2014-2019. Atas
prestasinya membangun daerah, pria kelahiran 16 Juni 1950 itu juga
dianugerahkan gelar Doktor Kehormatan/Doktor Honoris Causa (HC) oleh
Universitas Airlangga pada 2018.
Sumber
: CNN Indonesia
0 Response to "Daftar Wantimpres Jokowi Periode 2019-2024"
Post a Comment