Titiek: Sejak Koalisi Bubar, Saya Tak Pernah Ngobrol Dengan Prabowo

Jakarta
- Ketua Dewan Pertimbangan Partai Berkarya, Siti Hediati Hariyadi atau Titiek
Soeharto, menilai wajar Ketum Gerindra Prabowo Subianto datang ke Kongres V
PDIP di Bali. Menurut Titiek, kedatangan Prabowo merupakan simbol budaya
ketimuran.
"Ya
sebagai orang Timur, Pak Prabowo mau datang ya itu kan hak beliau dan saya rasa
nggak apa-apa kalau mau datang juga," kata Titiek di Jalan Cidurian,
Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (9/8/2019).
Titiek
juga mengaku sudah tidak pernah bertemu lagi dengan Prabowo sejak Koalisi
Indonesia Adil dan Makmur bubar.
"Kebetulan
udah lama nggak pernah ngobrol karena sejak waktu itu koalisinya kita bubar,
saya yang tadinya hampir setiap hari ke Kertanegara, karena koalisinya sudah
bubar, ya kita nggak ke sana lagi," ujar dia.
Saat
ditanya mengenai isu Prabowo merapat ke pemerintah, Titiek kembali bicara soal
koalisi yang sudah bubar. Putri presiden ke-2 RI Soeharto itu juga meminta
Prabowo tetap berjuang memperhatikan kepentingan masyarakat.
"Cuma
saya mohon perhatian supaya teman-teman kita, para pendukung Pak Prabowo yang
dulu berjuang untuk Pak Prabowo itu yang masih di penjara, masih ditangkepi
tanpa salah, tolong diperhatikan supaya semua itu nggak ada lagi. Kan katanya
sudah berteman, ya itu selesaikan dong ini ya yang ada di dalam masih di dalam
penjara itu, tolong diselesaikan. Ke depan juga tidak ada lagi kriminalisasi
ulama," ujar dia.
Titiek
juga menyerahkan sepenuhnya keputusan politik yang akan diambil kepada Prabowo.
Menurut dia, Prabowo tetap berjiwa 'Merah Putih'.
"Ya
kita beri kesempatan Pak Prabowo untuk menjalankan apa yang beliau pikir baik.
Kita harus yakin sebagai pendukung Pak Prabowo kita yakin bahwa Pak Prabowo itu
dadanya 'Merah Putih', apa pun demi NKRI," imbuhnya.
Sebelumnya,
Prabowo memenuhi undangan Kongres V PDIP di Bali, Kamis (8/8). Kedatangan
Prabowo disambut hangat para kader PDIP.
Ketum
PDIP Megawati Soekarnoputri juga menampilkan gestur akrab saat menyapa mantan
Danjen Kopassus itu. Setelah pertemuan, Partai Gerindra bahkan berbicara soal peluang
terbentuknya poros Teuku Umar-Kertanegara.
"Prabowo
datang ke Kongres PDIP, tampaknya poros TK (Teuku Umar-Kertanegara) akan
terbentuk secara alamiah," kata Wakil Ketua Bidang Advokasi DPP Gerindra
Hendarsam Marantoko kepada wartawan. [detik.com]
0 Response to "Titiek: Sejak Koalisi Bubar, Saya Tak Pernah Ngobrol Dengan Prabowo"
Post a Comment