Sedulur Jokowi Siap Kembangkan Usaha Perajin Genting di Kulonprogo

Relawan pendukung pasangan calon nomor urut 01, Jokowi-Ma’ruf terus melakukan sosialisasi di masyarakat menjelang Pemilu Presiden (Pilpres) 17 April mendatang. Di DIY, Sedulur Jokowi Kabupaten Kulonprogo menyasar para perajin genting tradisional di Kecamatan Selo dan Kecamatan Kokap, Rabu (3/4/2019).

Ketua Sedulur Jokowi Kulonprogo, Tony Hari Prasetyo mengatakan, mereka semakin aktif turun ke masyarakat untuk menyosialisasikan program-program dari pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin mengingat Pilpres yang tinggal dua pekan lagi. Mereka meyakinkan, di bawah kepemimpinan pasangan calon nomor urut 01, para perajin genteng lokal di Kulonprogo akan mendapat perhatian.

“Kami dari Sedulur Jokowi Kulonprogo terus turun di masyarakat, menyosialisasikan program Jokowi-Ma’ruf, termasuk di komunitas perajin genting tradisional,” kata Tony di sela-sela sosialisasi.

Menurut Tony, pemilu merupakan bagian dari proses mencari pemimpin bangsa. Masyarakat khususnya para perajin genting harus berhati-hati dalam menentukan pilihan, baik pasangan calon presiden-calon wakil presiden maupun calon legislatif (caleg).

“Pak Jokowi sudah teruji dan berpengalaman memimpin negara. Beliau mampu menjaga persatuan dan kesatuan. Selain itu, Pak Jokowi telah banyak membangun infrastruktur serta sumber daya manusia,” katanya.

Sosialisasi ini juga menghadirkan mantan bupati Kulonprogo Toyo S Dipo yang juga tokoh sepuh Sedulur Jokowi. Toyo Dipo menegaskan, dirinya berutang budi pada para perajin genting Selo. Sejak awal dirinya mencalonkan diri sebagai bupati Kulonprogo belasan tahun silam, warga setempat merupakan pemilih setianya.

“Saya konsisten membela perajin genting agar pembangunan wilayah dan kesejahteraan masyarakatnya meningkat,” kata Toyo.

Sementara itu, beberapa calon legislatif (caleg) juga hadir, seperti Novida Kartika Hadhi. Caleg PDI Perjuangan itu mengatakan, salah satu program yang diperjuangkannya untuk membela perajin lokal. Termasuk para perajin genting di Kulonprogo untuk ikut terlibat dalam Program Bela Beli Kulonprogo.

“Kami akan mengawal setiap pembangunan di Kulonprogo untuk menggunakan genting lokal. Genting lokal yang berkualitas hanya ada di Selo dan ini harus dikembangkan,” katanya. [inews.id]