Janji Bereskan Masalah BPJS, Ternyata Perusahaan Asuransi Sandiaga Miliki Utang Rp 194 Miliar Ke 600 Rumah Sakit

Calon
wakil presiden (cawapres) nomor urut 02 Sandiaga Uno berjanji akan
menyelesaikan masalah BPJS Kesehatan dalam 200 masa kerjanya jika terpilih
nanti. Dalam acara Debat Cawapres di Hotel Sultan Jakarta, Minggu (17/3/2019).
"Prabowo-Sandi
kami pastikan 200 hari pertama akar permasalahan BPJS dan JKN kita
selesaikan," katanya.
Padahal
fakta sebenarnya Calon Wakil Presiden Nomor urut 02 ini memilik perusahan
asuransi yang mempunyai tunggakan Ke 600 Rumah Sakit dengan Nominal Rp 194
Miliar.
Diambil
dari laman http://redaksiindonesia.com, Asuransi Recapital Life juga ngemplang
pada Mandiri Axa General Insurance (MAGI) senilai Rp 14 Miliar.* Ada puluhan
kasus lain yang melibatkan Recapital Life di Mahkamah Agung. Sandiaga Uno kaya
raya dari bisnis tipu-tipu dan ngemplang. Bagaimana nasib DKI Jakarta kalau
dipimpin pengusaha yang tidak jujur? Bisa-bisa aset Pemprov bakal dijual.
Data
yang bisa didetailkan berikut ini adalah bukti betapa bermasalahnya bisnis
Sandiaga Uno. Terlalu banyak pembiaran yang dilakukan oleh Sandiaga Uno sebagai
owner ataupun Board Of Director alias Boss. Kebiasaan membiarkan ini akan
sangat buruk bagi dia sebagai penguasa yang sekarang sedang dia perjuangkan
bersama Anies Baswedan. Ada 4 perusahaan asuransi yang memiliki risk based
capital (RBC) di bawah 120%: 2 perusahaan asuransi jiwa & 2 asuransi umum.
Satu dari 4 perusahaan asuransi yang sekarat adalah Asuransi Jiwa Recapital
Life (Relife) yang dimiliki Grup Recapital.
Siapa
manajemen Recapital? Ada Sandiaga Uno dan Rosan Roeslani (Ketua Kadin) dkk.
#RelifeCheating. Kasus #RelifeCheating sudah dipantau lama oleh OJK. Terbukti
akhirnya OJK keluarkan surat talak untuk Relife, milik Sandiaga Uno, Rosan dkk.
Surat ini seperti mengkonfirmasi kalau salah satu perusahan asuransi yang
sedang ditangani OJK adalah Relife. Surat OJK yang mahapenting untuk diketahui
nasabah Relife ini rupanya tak pernah dibuka ke publik.
Ada apa dengan Relife?
Yang
mengagetkan ternyata dalam surat OJK itu disebutkan Relife dikenakan sanksi
Pembatasan Kegiatan Usaha (PKU). Relife punya waktu 3 bulan terhitung sejak 1
Februari 2017 untuk segera menambah modal dan menutupi tunggakan klaim asuransi
ke ratusan rumah sakit yang totalnya Rp. 194.860.720.972,54.
Tunggakan
sebesar itu terdiri dari:
*
Klaim individu Manfaat (saving) = Rp3.844.791.641,12
*
Klaim asuransi jiwa kredit sebesar Rp 60.080.090.768,00
*
Klaim GTL= Rp 318.468.750,00
*
Klaim Askes grup provider = Rp 119.999.947.948,00
*
Klaim Askes grup reimbusment = Rp 10.617.421.865,00
Inilah
total tunggakan Relife milik Sandiaga Uno yang ngemplang ratusan rumah sakit.
Perhatikan
Klaim Askes grup provider senilai Rp 119.999.947.948,00 tunggakan kepada rumah
sakit.
Sandiaga
Uno tega membiarkan lembaga seperti rumah sakit menanggung beban. Sesuai surat
OJK Relife milik Sandiaga Uno itu diberi kesempatan sampai 1 Mei 2017
menyelesaikan klaim pihak ketiga. Bila sampai batas 01 Mei 2017 Relife tidak
dapat menyelesaikan tanggung jawabnya maka OJK akan mencabut izin usaha Relife.
Selain
ngemplang asuransi ke ratusan rumah sakit, Relife Sandiaga Uno juga bermasalah
dengan MAGI (Mandiri Axa General Insurance). Relife milik Sandiaga Uno nunggak
bayar klaim asuransi Rp 14 Miliar ke MAGI. Uang segitu saja tidak sanggup
bayar. Ada lagi kasus lain Asuransi Recapital digugat wanprestasi US$ 4,6 Juta
oleh KZI Singapore.
Ternyata
Recapital sedang banyak kasus di MA. Akibat tersodok banyak tunggakan kantor
Relife sudah bangkrut. Nasib ratusan rumah sakit bakal gigit jari kalau awal
Mei tidak dibayar. Pembayaran iuran Jamsostek karyawan tertunggak tidak
dibayarkan ke Jamsostek, padahal karyawan telah dipotong gajinya untuk
pembayaran Jamsostek namun tidak dibayarkan oleh manajemen Relife. Beberapa
karyawan yang telah mengundurkan diri hanya diberikan surat hutang, namun masih
belum dibayarkan haknya. Iuran koperasi tidak dibayarkan oleh perusahaan
padahal sudah dilakukan pemotongan gaji karyawan. AC ruangan telah dimatikan
oleh pihak gedung karena Relife tidak mampu membayarkan biaya sewa dan service.
Awalnya
karyawan yang masih bekerja hanya digaji 50%, kerjanya juga 50% kan. Capek juga
karyawan tiap hari dimaki-maki orang yang nagih. Karyawan Relife sudah mau
dirumahkan bulan maret. Bulan februari malah sudah tidak gajian. Dalam kondisi
Relife milik Sandiaga Uno yang kolaps ini, manajemen terus berusaha Relife
mencari pembeli perusahaan. Ternyata perusahaan yang sedang menjalani proses
due diligence untuk membeli Recapital Life adalah China Life Insurance.
Perusahaan
asuransi di negeri aseng yang komunis itu bakal jadi dewa penyelamat. China
Life Insurance sudah memberi penawaran dengan harga Rp 34 Miliar plus
menanggung seluruh kewajiban Relife. Tiap hari pendukung Anies Sandi teriak
anti asing dan aseng ternyata minta bantuan ke China. Uang terbukti tak
mengenal SARA.
Tapi...
transaksi ini bisa batal karena ReLife meminta harga setara 2,5 harga buku atau
setara Rp 375 Miliar. Negosiasi Relife dengan China Insurance ini terancam macet.
Sandiaga Uno tidak amanah. Banyak kasus yang berada dalam satu benang merah:
"PENIPUAN". Calon pejabat seperti ini tidak layak dipercaya. Sandiaga
Uno kaya ternyata caranya dengan menipu. [beritacenter.com]
0 Response to "Janji Bereskan Masalah BPJS, Ternyata Perusahaan Asuransi Sandiaga Miliki Utang Rp 194 Miliar Ke 600 Rumah Sakit"
Post a Comment