.ignielMiddleAds {display:block; margin:10px 0px; padding:0px;}

Balihonya Dirusak, Sam Aliano Ngadu ke Polisi


Baliho Sam Aliano yang terpampang di Warung Buncit dan Pancoran, Jakarta Selatan.Foto:Istimewa
Jakarta, Berita Pojok - Sam Aliano, pengusaha berdarah Turki yang nekad mencalonkan diri sebagai Presiden RI, mendatangi Kepolisian Resor Jakarta Selatan, Selasa, 5 Juni 2018. Sam Aliano yang didampingi pendukungnya akan mengadu ke polisi atas perusakan baliho raksasa miliknya berisi doa Ramadan agar dia terpilih menjadi presiden.
"Saya sudah ultimatum 2 x 24 jam agar perusak baliho saya di Pancoran meminta maaf. Tapi rupanya tidak datang, sehingga hari ini saya akan adukan ke Polres Jakarta Selatan," ucap Sam Aliano kepada Tempo, Selasa, 5 Juni 2018.

Sam mengaku mencurigai lawan politik yang gerah serta merasa terancam elektabilitasnya akibat manuver pengusaha ini dengan berbagai aktivitas dan inovasi.
"Saya membuka pendaftaran umrah gratis dengan Playstore. Program ini sepertinya dikhawatirkan lawan, karena saya yakin masyarakat memilih saya," ujar Sam.
Maka, Sam menduga lawan politiknya tidak suka dan menebar teror, seperti merusak baliho. Menurut dia, hal ini bukan pertama kalinya dilakukan oknum tidak bertanggung jawab itu.
Baliho besar yang memuat doa Ramadan serta foto profil Sam dengan beskap hitam dan kain batik yang berdiri dengan kedua tangan menengadah dipasang di dua titik pada 30 Mei 2018.
Dalam baliho yang berisi doa Ramadan agar partai besar memilihnya sebagai calon presiden itu, Sam mengaku sudah mendapatkan izin dari pemerintah daerah setempat.
Sebelumnya, pemasangan baliho pernah dilakukan pria yang juga bos Samco Group ini. Sam pernah memasang baliho yang menampilkan potret diri setengah badan mengenakan jas, berdasi, dan berpeci sebagai promosi diri dalam pencalonan presiden.
Sam Aliano juga pernah memasang baliho sedang menyapu sampah di bawah flyover Pancoran. Dalam baliho itu, Sam berdandan mengenakan seragam, topi, dan sepatu bot oranye.
Sam Aliano telah mengumumkan rencananya ikut pemilihan presiden 2019. Dia bahkan mengklaim didukung relawan Save 2019, yang mendukung Sam Aliano dan Veronica Tan sebagai capres-cawapres. Dalam deklarasi di Gedung Joeang '45 pada April 2018, Sam menyampaikan pernyataan resmi keinginannya maju dalam pilpres 2019.

Sumber : TEMPO.CO

0 Response to "Balihonya Dirusak, Sam Aliano Ngadu ke Polisi"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel