Demokrat Berkomunikasi dengan Golkar. Membuat Poros di 2019 ?

Berita
Pojok -- Pertemuan antara Komando Tugas Utama (Kogasma) Pemenangan Partai
Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan Ketua Umum Partai Golkar
Airlangga Hartarto nampaknya tak hanya sekadar undangan hadir di Rapimnas
Partai Demokrat.
Pertemuan
tersebut dilakukan sebagai langkah awal Demokrat menjajaki koalisi di Pilpres
2019 mendatang. Ketua DPP Partai Demokrat Didik Mukrianto mengatakan, tak
menutup kemungkinan pertemuan tersebut akan berujung pada kerja sama politik
membuat poros baru.
“Dalam
politik, kemungkinan (poros baru) itu selalu terbuka apapun opsinya. Yang
terpenting adalah opsi itu rasional, obyektif dan kekinian dalam konteks
situasi politik sebagai solusi untuk menuju tujuan perjuangan politik yang
lebih baik dan lebih ideal,” kata Didik kepada kumparan (kumparan.com), Jumat
(2/3).
Didik
mengatakan, komunikasi politik adalah keniscayaan untuk membangun tujuan
bersama dalam Pemilu 2019. Sebab, dalam politik, tidak ada partai yang bisa
berjalan sendiri tanpa koalisi.
Maka
dari itu, AHY terus membangun komunikasi politik dengan elite partai lain. Tak
hanya itu, AHY juga menjalin komunikasi dengan seluruh kalangan mulai dari
mahasiswa hingga elemen masyarakat lainnya.
"Dengan
kecakapan sebagai simbol pemimpin yang kuat dan visioner, saya yakin yang
dilakukan Mas AHY akan mampu membuka ruang baru dan jalan baru bagi tumbuh
kembangnya demokrasi kita,” tuturnya.
Sementara,
Ketua Bidang Politik DPP Golkar Yahya Zaini menyampaikan, sebagai partai
penyeimbang, posisi Demokrat sangat penting untuk menambah kekuatan koalisi
partai pendukung Jokowi di Pilpres 2019 mendatang.
Namun
Golkar sudah mendeklarasikan dukungan untuk Jokowi di Pemilu 2019. Dia justru
berharap Demokrat bisa bergabung dengan koalisi pendukung Jokowi.
"Menjalin
komunikasi dengan Demokrat penting, karena sampai sekarang Demokrat masih
sebagai penyeimbang," ucap Zaini.
Patut
dinantikan apakah Demokrat-Golkar akan semakin mesra untuk membentuk poros
baru, atau Demokrat akan bergabung dengan koalisi pendukung Jokowi.
Sumber
: kumparan.com
0 Response to "Demokrat Berkomunikasi dengan Golkar. Membuat Poros di 2019 ?"
Post a Comment