Spanduk KAMI Tunggangi Demo Buruh-Pelajar Terpasang di Jakpus
Jakarta,
-- Spanduk berisi tudingan bahwa Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI)
berada di balik aksi demonstrasi menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja terpasang
di sejumlah titik di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. Kalimat dalam
spanduk itu berbunyi 'KAMI terbukti menunggangi aksi demo buruh dan pelajar'.
Pantauan
CNNIndonesia.com, tidak hanya satu spanduk yang terpasang. Spanduk-spanduk
tersebut diletakkan di area taman yang berada di tengah-tengah Jalan Medan
Merdeka Barat. Diketahui, elemen buruh juga akan berunjuk rasa pada hari ini,
Senin (12/10).
Beberapa
petugas kepolisian dan Dinas Perhubungan yang berjaga di sekitar lokasi mengaku
tak tahu siapa yang memasang spanduk tersebut.
Sebelumnya,
sejumlah pejabat pemerintah menyebut ada pihak tertentu yang membiayai aksi
demonstrasi menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja di berbagai daerah yang berujung
ricuh. Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menko Polhukam Mahfud MD
mengatakan hal tersebut.
Namun,
elemen mahasiswa membantah anggapan tersebut. Koordinator BEM SI Remy Hastian
memastikan unjuk rasa mahasiswa tidak didanai dan ditunggang. Aksi murni
dilandasi keresahan rakyat atas sikap pemerintah dan DPR.
"Aksi
Tolak Omnibus Law murni berlandaskan keresahan dan kepentingan rakyat yang
tidak diakomodir oleh ketidakbecusan Dewan Perwakilan Rakyat dan
pemerintah," kata Remy lewat keterangan tertulis kepada CNNIndonesia.com,
Sabtu (10/10).
Pegiat
hukum juga membantah. Direktur Amar Law Firm, Alghiffari Aqsa, menilai
pernyataan Airlangga soal tudingan terhadap aksi tolak UU Ciptaker itu bisa
disebut sebagai kategori hoaks bila tak dibuktikan.
"Menteri
Airlangga menyebarkan hoaks agar masyarakat tidak aksi," kata Alghif
kepada CNNIndonesia.com, Jumat (9/10).
Belum
ada keterangan dari KAMI terkait pemasangan spanduk ini.
Diketahui,
KAMI atau Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia merupakan organisasi yang
digagas mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo bersama sejumlah tokoh di
antaranya Din Syamsuddin, Rochmat Wahab, Refly Harun, Said Didu, Achmad Yani,
Rocky Gerung, dan lainnya. Gatot, Din dan Rochmat menjadi presidium dari
gerakan tersebut.
Saat
deklarasi bulan Agustus lalu, KAMI menasbihkan dirinya sebagai gerakan moral.
Mereka akan bergerak melakukan pengawasan sosial, kritik, koreksi, dan
meluruskan kiblat negara dari penyimpangan dan penyelewengan terhadap
pemerintah.
Sumber
: CNN Indonesia
0 Response to "Spanduk KAMI Tunggangi Demo Buruh-Pelajar Terpasang di Jakpus"
Post a Comment