FIX! Ahok Jadi Kandidat 'Gubernur' Ibu Kota Negara Baru

Presiden
Joko Widodo atau Jokowi mengakui Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menjadi
kandidat calon Kepala Otorita Ibu Kota baru di Kalimantan Timur dan Penajam
Paser Utara. Saat ini Ahok menjadi Komisaris Utama PT Pertamina (Persero).
Jokowi
menuturkan selain Ahok, ada tiga kandidat lain yang akan menjadi Kepala Otorita
Badan Ibu Kota baru di Kalimantan Timur dan Penajam Paser Utara.
Para
kandidat tersebut yakni mantan kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro, Direktur
Utama PT Wijaya Karya (Persero) Tbk Tumiyono, dan Bupati Banyuwangi Azwar Anas.
"Kandidatnya
ada banyak, yang namanya kandidat memang banyak. Satu, Pak Bambang
Brodjonegoro, dua Pak Ahok, tiga Pak Tumiyono, empat Pak Azwar Anas, cukup
ya," ujar Jokowi di Istana Negara, Senin (2/3/2020).
Mantan
Gubernur DKI Jakarta itu menyebut dirinya akan segera menandatangani Peraturan
Presiden dalam waktu dekat. Jokowi juga akan mengumumkan kepala badan otorita
ibu kota baru pekan ini.
"Kita
akan segera menandatangani perpres di mana di situ ada CEO-nya. CEO-nya sampai
sekarang belum diputuskan, dan akan segera diputuskan Insya Allah dalam minggu
ini," ucap dia.
Jokowi
sedang mencari Kepala Badan Otorita Ibu Kota baru. Hal itu dikatakan Menteri
Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.
Ada tiga
klaster di ibu kota baru nanti, yakni klaster pemerintah, klaster perumahan,
dan perkantoran serta klaster infrastruktur/fasilitas publik dan ICT. Di
klaster pemerintah, pendanaan, kepemilikan tanah dan aset menjadi kewenangan
pemerintah Indonesia.
"Badan
otorita ini setingkat menteri dan saya kira segera ada UU-nya. Nanti Presiden
dengan menyiapkan siapa menteri di Badan Otorita. Sedang difinalisasi,"
katanya dalam Dialog Indonesia: Merajut Konektivitas Ibu Kota Negara di
Jakarta, Rabu (26/2/2020).
Sementara
itu di klaster perumahan dan perkantoran serta klaster infrastruktur/fasilitas
publik dan ICT, pendanaannya dapat dikerjasamakan dengan swasta melalui skema
Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
Dalam hal
ini, pemerintah dapat menjual/memberikan konsesi lahan kepada swasta sehingga
pengelolaan aset dapat dilakukan swasta. Luhut menjelaskan bangunan pemerintah
akan dibiayai sepenuhnya oleh APBN.
Sumber :
Suara.com
0 Response to "FIX! Ahok Jadi Kandidat 'Gubernur' Ibu Kota Negara Baru"
Post a Comment