Muncul Spanduk Sindir Anies di Jakpus: 'Banjir Kotanya, Tertipu Warganya'

Jakarta -
Ada spanduk bernada sindiran soal banjir kepada Gubernur DKI Jakarta Anies
Baswedan. Spanduk itu terpampang di dua titik di Jakarta Pusat.
Pantauan
detikcom di lokasi, Rabu (26/2/2020), spanduk tersebut ada di Jalan Tugu
proklamasi yang mengarah ke Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat. Spanduk
selanjutnya ada di Jalan Diponegoro yang mengarah ke Salemba.
Spanduk itu
bertuliskan 'BANJIR KOTANYA, HABIS APBDNYA, TERTIPU WARGANYA' dengan tulisan
berwarna kuning. Kemudian ada juga tulisan 'MUNDUR AJE DEH!' dengan tulisan
berwarna merah.
Tulisan di
spanduk itu dicetak dengan huruf kapital. Di samping tulisan bernada sindiran
itu, terpampang foto wajah Anies Baswedan yang mengenakan seragam dinasnya
dengan pose semringah.
Belum
diketahui siapa yang memasang spanduk ini. Namun, sejumlah pengendara yang
melintas beberapa kali terlihat memperhatikan spanduk tersebut.

Seperti
diketahui, lagi-lagi DKI Jakarta dilanda banjir setelah hujan deras mengguyur
pada Selasa (25/2) kemarin. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi sorotan
karena bencana banjir terus berulang. Solusi Anies dalam menangani banjir
Jakarta pun dipersoalkan.
Sebagaimana
diketahui, Jakarta sudah berulang kali dilanda banjir di awal tahun 2020.
Tercatat, banjir pernah terjadi pada 1 Januari 2020, 23 Febuari 2020 dan kini
25 Februari 2020. Berdasarkan data terbaru BPBD DKI, hingga kini masih ada
9.890 jiwa yang masih mengungsi di 82 lokasi pengungsian akibat banjir kemarin.
Gubernur DKI
Jakarta Anies Baswedan hari ini diketahui berkunjung ke titik-titik banjir di
Jakarta. Berdasarkan informasi dari Pemprov DKI Jakarta, Anies melakukan
kunjungan ke Pulogadung, Jakarta Timur.
Hal itu juga
terlihat dari postingan Instagram story yang diunggah Anies. Sekitar pukul
11.38 WIB Anies berada di Pulogadung. Dia membubuhi keterangan 'meninjau
penuntasan penanganan banjir' dalam setiap unggahannya. Selain Pulogadung,
Anies juga mengunjungi kawasan Rawa Indah di Jakarta Utara.
Pada Selasa
(25/2) lalu, Anies juga memantau banjir Pintu Air Manggarai untuk mengecek
kondisi banjir di Jakarta. Anies mengatakan pihaknya tengah bekerja guna
menangani banjir.
"Penanganannya
sedang kami kerjakan, karena itu kalau boleh izinkan kami bekerja sehingga
fokusnya pada warga Jakarta," kata Anies di Pintu Air Manggarai, Jakarta
Selatan, Selasa (25/2).
Anies
mengatakan fokusnya kali ini memastikan semua warga yang terkena dampak banjir
bisa dievakuasi. Kesehatan dan ketersediaan logistik di tempat pengungsian,
lanjut Anies, juga menjadi fokus.
"Tempat
pengungsian makanannya cukup, kesehatan terjamin sehingga mereka bisa kembali
ke rumahnya ketika banjir surut," ujar Anies.
Sekda DKI
Bela Anies: Baru 2 Tahun
Sekretaris
Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Saefullah membela Gubernur DKI Jakarta Anies
Baswedan soal kemunculan spanduk yang menyindir penanganan banjir di DKI.
Saefullah meminta masyarakat memberikan kesempatan kepada Anies dalam penanganan
banjir.
"Kerja
baru dua tahun. kemarin, ah sudah lah. Kasih terus kesempatan sampai masanya
dua tahun ini....kemarin juga disampaikan oleh Bang Yos juga. Tidak ada satupun
gubernur yang luput di masanya dari banjir. Artinya setiap tahun musim banjir
pasti banjir," kata Saefullah di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka
Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (26/2/2020).
Saefullah
mengatakan Pemprov DKI tetap memikirkan antisipasi banjir di Jakarta. Dia
membandingkan dengan kota lainnya di Pulau Jawa yang juga mengalami banjir.
"Itu
pasti. Pulau Jawa dari Banten, Tangerang, Jakarta, Bogor, Jawa barat di
berbagai kotanya, Jawa tengah di berbagai kotanya, Jawa Timur di berbagai
kotanya ada banjir," ujarnya.
"Jadi
dinikmati saja. Itu soal manajemen air. Tubuh kita 2/3 persen air. Sering
keluar air banyak, kepala, atau mana, air mata aja harus ada manajemen,"
sambungnya.
Sumber :
detik.com
0 Response to "Muncul Spanduk Sindir Anies di Jakpus: 'Banjir Kotanya, Tertipu Warganya'"
Post a Comment