Bima Arya: Seharusnya PAN Dukung Jokowi-Ma'ruf

Bogor, - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Bima Arya Sugiarto
menjatuhkan pilihan politiknya kepada Joko Widodo-Ma'ruf Amin karena kecewa
terhadap sikap partainya yang justru mendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno
pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
"Ketika waktu itu, (Rakernas Agustus 2018) PAN berkumpul mendukung
Prabowo-Sandi saya sudah sampaikan masa (pasangan 02) Gerindra-Gerindra.
Silakan teman teman buka dokumentasinya. Saya enggak habis pikir kenapa harus
seperti itu. saya fakum keputusan partai," kata Bima Arya usai acara acara
relawan Jokowi-Ma'ruf di Kota Bogor, Jumat (12/4/2019) malam.
Bima Arya mengatakan secara ideologi partai, seharusnya PAN menjatuhkan
dukungan politiknya kepada Jokowi-Ma'ruf. PAN lahir pada era reformasi dengan
platform partai nasionalis dan pluralis. PAN adalah partai tengah yang
menjunjung tinggi keberagaman. "Bagi saya kalau bicara platform partai
semestinya PAN menjatuhkan pilihan ke 01 (Jokowi-Ma'ruf)," kata Bima Arya.
Menurutnya, Ketua Umum (Ketum) Partai Zulkifli Hasan sudah mengetahui,
pilihan politiknya berbeda dengan internal partai. Hanya saja, karena dulu
menjabat sebagai kepala daerah prinsipnya tidak akan menyampaikan secara
terbuka pilihannya.
"Hari ini sudah menjadi warga biasa yang memilih dengan risiko yang
berbeda dengan garis partai karena saya percaya PAN partai tengah yang
menjunjung tinggi keberagaman dan kebersamaan," jelas Bima Arya.
Diketahui per Jumat (12/4/2019) Waketum PAN Bima Sugiarto secara resmi
menjatuhkan pilihan politiknya kepada Jokowi-Ma'ruf di hadapan ribuan pendukung
paslon nomor urut 01.
"Hadirin warga Bogor. Hidup untuk pilihan saya Bima Arya memutuskan
untuk memilih Jokowi. Hidup untuk pilihan memilih harus penuh dengan hati, saya
memilih Jokowi," kata Bima Arya sontak gemuruh ribuan pendukung Jokowi-Ma'ruf
yang hadir di acara itu. [BeritaSatu.com]
0 Response to "Bima Arya: Seharusnya PAN Dukung Jokowi-Ma'ruf"
Post a Comment